
KiriminAja saat ini telah
meluncurkan program baru untuk kebutuhan pengiriman paket Non COD maupun COD anti
ribet. Selain kamu bisa kirim paket dari aplikasi Android dan iOS, sekarang
KiriminAja juga menyediakan dashboard untuk pengiriman banyak paket secara
bersamaan.
Tapi sebelum kamu dapat
mengakses dashboard, pastikan akun kamu sudah terverifikasi yaa. Kamu bisa langsung
mengakses halaman www.dashboard.kiriminaja.com dan login dengan akun
kamu yang sudah terverifikasi.
Dan apa saja sih keuntungan
menggunakan dashboard KiriminAja itu? Kamu bisa kirim paket yang berjumlah banyak
dalam sekali kirim, dan kamu juga bisa pantau semua paket kamu melalui browser
laptop, dekstop atau smartphone kamu jadi lebih mudah.
Apasih arti dari COD dan Non COD itu?
Apakah kamu pernah
melakukan transaksi dengan menggunakan sistem COD (cash on delivery)?
Sebenarnya, apa sih COD itu?, apa perbedaan dengan Non COD? Bagaimana cara dan
apasih keunggulannya?
Bagi kamu yang belum tahu, COD adalah cara
transaksi jual-beli di mana pembayaran dilakukan secara langsung di tempat
ketika pesanan dari penjual diterima oleh pembeli.
Cara bertransaksi secara COD sangat populer di
Indonesia, terutama dalam transaksi jual-beli online. Yuk, mari kita simak
pembahasan lebih lanjut mengenai metode transaksi yang satu ini.
Arti COD Secara Umum
COD adalah singkatan dari Cash On
Delivery. Dari kata per kata kita tahu bahwa istilah ini berasal
dari bahasa Inggris.
Cash artinya uang tunai, sedangkan On Delivery artinya
saat dikirim. Secara harfiah, cash on delivery mengandung arti pembayaran
dengan uang tunai ketika barang dikirim dan tiba di tujuan.
Jadi menurut asal katanya tersebut, arti COD adalah
suatu metode pembayaran dalam transaksi jual-beli di mana konsumen membayar
pada saat barang yang dipesan tiba di tempat tujuan.
Pada transaksi jual-beli dengan menggunakan metode
pembayaran COD, pembeli melakukan pembayaran saat barang yang dibelinya tiba di
rumah.
Nah, untuk sekarang untuk artian dari transaksi Non
COD sendiri adalah transaksi yang dilakukan oleh penjual dan pembeli dengan
cara mentode pembayaran transfer atau tidak menggunakan uang tunai secara
langsung.
Pihak penjual hanya akan mengirimkan barang saja ke alamat pembeli, dan pihak pembeli tidak melakukan pembayaran lagi saat barang sudah sampai ditangan.