Aliran Keluar-masuk Bahan Baku Bisnis Anda Macet? Kenali Dulu Tentang Inbound dan Outbound Logistik

Ada sejumlah persamaan dan perbedaan antara inbound dan outbound logistik. Beda inbound dan outbound logistik terletak pada bagaimana alur barang terjadi.

Sedangkan persamaan kedua sistem manajemen distribusi barang tersebut terletak pada peran vitalnya bagi perusahaan.

Nah biar distribusi atau penyebaran dan pengiriman paket Anda semakin baik, yuk segera pakai KiriminAja buat mengirim paket! Biar manajemen order juga makin mudah nih. Setelah itu kita akan lanjutkan pembahasannya di bawah ini.

Karenanya, KiriminAja akan menjelaskannya kepada Anda di uraian ini. Anda pasti bisa menjadikan uraian ini sebagai wawasan baru untuk berjaga-jaga agar bisnis tetap berjalan sesuai keinginan. Jadi, yuk, simak sampai selesai ya.

Arti dan Pengertian Inbound Logistic

Pengertian inbound logistik adalah segala aktivitas yang berkaitan dengan pengelolaan aliran barang dan material yang masuk ke dalam perusahaan atau bisnis yang sedang Anda jalani.

Dalam inbound logistik terdapat beberapa aktivitas seperti pengadaan bahan baku, pengangkutan, penyimpanan, dan pengelolaan persediaan.

Pada dasarnya, inbound logistik ini berkaitan kepastian bahwa sebuah bisnis memiliki pasokan bahan baku yang cukup dan tepat waktu untuk memproduksi produk yang diinginkan.

Oleh karena itu, inbound logistik ini sangat penting dalam memastikan kelancaran proses produksi dan memenuhi permintaan pelanggan.

Jadi secara sederhana, inbound logistik bisa dianggap sebagai masuknya bahan baku ke dalam bisnis yang akan diolah menjadi produk final.

Misalnya, ketika Anda memiliki bisnis parcel lebaran, Anda akan membeli bahan baku seperti kardus, wadah, kertas wrap, snack atau hiasan lain yang akan disusun sedemikian rupa menjadi parcel siap jual.

Apa Saja Kegiatan dalam Inbound Logistic?

Dalam inbound logistik setidaknya ada empat kegiatan yang menjadi dasar dari proses ini, berikut adalah kegiatan-kegiatan dalam inbound logistik:

Pengadaan Bahan Baku

Dalam kegiatan ini ada seperti proses pembelian bahan baku yang diperlukan untuk produksi. Perusahaan harus mencari dan mengevaluasi supplier, membuat pesanan, melakukan negosiasi harga dan persyaratan pengiriman, dan menyelesaikan proses pembayaran.

Pengangkutan Bahan Baku

Selanjutnya adalah proses pengiriman bahan baku dari supplier ke perusahaan atau bisnis. Pengiriman bahan baku dapat dilakukan melalui transportasi udara, laut, atau darat. Selain itu, perusahaan juga harus mengatur jadwal pengiriman.

Penyimpanan Bahan Baku

Jika bahan baku sampai maka akan disimpan di dalam gudang atau tempat khusus penyimpanan. Anda harus memastikan bahwa gudang yang digunakan cukup luas dan aman untuk menyimpan bahan baku dalam jumlah yang cukup.

Pengelolaan Persediaan

Kegiatan ini mencakup proses pengelolaan stok bahan baku yang tersedia di gudang perusahaan. Perusahaan harus melakukan pengawasan terhadap jumlah stok bahan baku yang tersedia, mengevaluasi tingkat permintaan dan kebutuhan produksi serta melakukan pengiriman jika stok sudah tipis.

Arti dan Pengertian Outbound Logistic

Jika inbound mengolah aliran barang yang masuk maka outbound logistics melakukan hal sebaliknya yaitu pengelolaan aliran barang yang akan keluar dari bisnis atau perusahaan.

Pada dasarnya, outbound logistik memastikan bahwa produk telah diproduksi oleh perusahaan dikirimkan kepada pelanggan atau konsumen dengan tepat waktu dan dalam kondisi yang baik.

Oleh karena itu, outbound logistik sangat penting dalam memastikan kepuasan pelanggan dan membangun citra positif perusahaan.

Apa Saja Kegiatan dalam Outbound Logistic?

Terdapat beberapa cakupan kegiatan dalam outbound logistic seperti berikut ini:

Pengelolaan Persediaan Produk Jadi

Perusahaan harus melakukan pengawasan terhadap jumlah stok produk jadi yang tersedia, mengevaluasi tingkat permintaan pelanggan, dan melakukan pengiriman ulang jika stok menipis.

Pemrosesan Pesanan

Perusahaan harus memastikan bahwa pesanan pelanggan terverifikasi dan diterima dengan benar. Selain itu, harus melakukan proses pengecekan persediaan produk jadi, pemilihan produk jadi yang sesuai dengan pesanan, dan proses pengemasan produk jadi yang akan dikirimkan.

Pengemasan

Dalam hal ini perusahaan atau bisnis harus memastikan bahwa produk jadi dikemas dengan baik dan aman sehingga tidak rusak selama proses pengiriman.

Pengiriman

Setelah itu adalah pemilihan metode pengiriman yang sesuai, pengaturan jadwal pengiriman yang tepat, dan memastikan produk jadi sampai ke tangan pelanggan dengan tepat waktu dan kondisi yang baik.

Distribusi

Kegiatan ini mencakup proses mendistribusikan produk jadi ke pelanggan atau konsumen. Perusahaan harus memiliki sistem pengiriman yang efektif dan memastikan bahwa produk jadi dikirimkan ke alamat yang benar.

Perbedaan Inbound dan Outbound Logistic

Dari penjelasan di atas sudah terlihat jelas apa saja perbedaan di antara keduanya. Dapat kita simpulkan jika perbedaan keduanya ada pada cara atau kegiatan dalam mengelola barang untuk produksi.

Jika inbound berperan dalam pengelolaan barang yang masuk ke perusahaan maka outbound perannya ada para pengelolaan barang atau produk jadi yang akan keluar atau dijual.

Lebih mudahnya, inbound berperan menyiapkan dan mengolah bahan baku menjadi produk final dan outbound bertugas untuk mengelola produk jadi untuk dijual dan dikirimkan.

Dalam kegiatannya, perbedaan juga sangat kentara, inbound berperan untuk mengadakan, mengangkut, menyimpan dan mengelola bahan baku.

Outbound berperan untuk memproses, mengemas, mengirim dan mendistribusikan produk jadi. Proses pengiriman ini harus dipastikan aman dan tak memiliki kekeliruan.

Maka dari itu, sebagai seller online Anda harus memperhatikan betul soal hal tersebut. Untuk mewujudkannya Anda bisa menggunakan layanan logistik harga hemat dan tetap reliable.

Ini bisa Anda temukan di dashboard KiriminAja yang bisa membantu Anda mengatur produk, mengatur margin profit secara bebas, mengirim barang dengan mudah dan cepat lewat online store yang akan jadi milik Anda sendiri.

Tunggu apalagi!? Segera yuk hubungi KiriminAja di tahun ini demi #CashflowAman dan bisnis jadi tenang.