Unique Selling Proposition (USP): Yuk, Kenali Perannya Dalam Bisnis

Dwika
1 tahun lalu
Bisnis
Cara membuat USP Bisnis

Unique Selling Proposition atau USP adalah salah satu cara yang dilakukan untuk membuat sebuah bisnis menjadi lebih menarik dan unik. 

Sesuai dengan namanya, unique selling proposition adalah teknik pemasaran yang menuntut untuk menunjukan keunikan dan karakteristik khas bisnis Anda dibanding kompetitor.

Banyak orang yang ingin menggunakan USP namun salah dalam penerapannya. Contoh umum kesalahan praktik unique selling proposition (USP) adalah memberi diskon 10%, memberi gift secara cuma-cuma, atau layanan customer service 24 jam selama 7 hari.

Contoh yang sudah disebutkan di atas adalah sebuah strategi promosi yang memang memberikan banyak benefit bagi bisnis. Namun, contoh jenis promosi itu tidak termasuk dalam unique selling proposition. 

Untuk itulah, agar mengetahui lebih detail memahami apa itu USP, KiriminAja menyajikan uraian lengkap dan detailnya di bawah ini. Yuk, mari memahami dan mulai mempraktikkan USP (Unique Selling Proposition) dengan tepat.

USP Adalah Identitas Unik Bisnis Anda

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, unique selling proposition adalah salah satu strategi yang digunakan untuk membedakan produk dan layanan brand suatu perusahaan dengan kompetitor. 

USP dinyatakan dalam banyak elemen tapi umumnya berbentuk kata-kata. Berbagai diksi kata USP cenderung mencolok, diulang-ulang, dan atraktif sehingga jadi bagian praktik main selling untuk lebih mudah menarik perhatian audience.

Namun meskipun begitu, unique selling proposition bukanlah sekedar slogan maupun header yang harus dipasang di homepage website suatu perusahaan. 

Lebih dari itu, USP adalah identitas. Orientasi utamanya, identitas ini akan membuat bisnis, apapun skalanya, mendapat positioning yang jelas di tengah-tengan kompetisi brand dengan persaingan ketat sekalipun.

Karena tujuan dari pembuatan unique selling proposition ini sangat penting, maka proses pembangunannya pun tidak boleh asal dan main-main.

Manfaat Unique Selling Proposition

Setelah mengetahui gambaran umum apa itu unique selling proposition, mari kita dalami apa saja manfaatnya. 

Selain sebagai sarana pembentuk identitas unik, strategi USP memberikan banyak manfaat, baik bagi brand maupun perusahaan itu sendiri. Berikut ini manfaat dari penerapan strategi USP antara lain :

  • Membedakan produk perusahaan dari keunikannya dengan produk kompetitor: strategi USP mampu memberikan identitas kepada suatu brand sehingga terlihat berbeda dari yang lain
  • Menanamkan value produk yang kuat dalam benak konsumen: karena sebagai identitas, maka orang akan lebih mengenal produk dengan lebih baik
  • Menaikkan kemungkinan pembelian produk oleh konsumen: orang yang sudah mengenal produk tersebut akan lebih meningkatkan kemungkinan seseorang tersebut membelinya daripada produk yang tidak diketahui sama sekali
  • Sumber bertambahnya pendapatan: penjualan yang meningkat tentu akan meningkatkan pendapatan juga
  • Meningkatkan loyalitas konsumen: konsumen yang sudah merasa nyaman dengan produk tersebut akan sulit untuk berpindah ke lain produk
  • Meningkatkan positioning bisnis: Konsumen yang tahu bagaimana positioning produk dan bisnis Anda akan lebih setia karena sesuai dengan citra yang diinginkannya. Kami sudah menyiapkan penjelasan detail positioning bisnis agar Anda bisa memahami soal positioning, konsumen, dan USP ini.

Cara Membuat USP Bisnis Berkualitas

USP bisa membantu bisnis Anda dapat memenangkan persaingan dengan kompetitor. Karenanya, mari kita eksplorasi cara membuat USP bisnis yang berkualitas dan memberikan identitas unik.

Ketahui Motivasi Konsumen Dalam Membeli Produk

Tujuan utama dari strategi USP adalah membedakan brand Anda dengan kompetitor. Namun sayangnya masih banyak sekali yang salah dalam pembuatan USP. Kesalahan yang paling banyak dilakukan adalah mengenai dasar pembuatan USP tersebut.

Banyak pelaku bisnis yang membuat Unique Selling Proposition (USP) sesuai dengan kebutuhan brand sebagai pusatnya. Hal tersebut dilakukan tanpa memperhatikan aspek yang jauh lebih penting yaitu konsumen Anda.

Pada dasarnya, konsumen bisnis Anda adalah orang yang akan menentukan apakah mereka akan membeli produk tersebut atau tidak. Oleh karena itulah ketika membuat USP, maka posisikan diri pada kursi konsumen dan cari tahu apakah yang membuat mereka tertarik untuk membeli produk dari bisnis Anda.

Sebagai contoh, Anda memiliki produk berupa pakaian tidur. Maka hal yang paling penting dicari oleh konsumen adalah kenyamanan baju tidur tersebut. 

Dengan demikian, gunakan aspek kenyamanan sebagai ide utama dalam pembangunan USP. Mengetahui apa yang paling dibutuhkan oleh konsumen adalah hal krusial dalam membangun USP.

Ketika manajemen bisnis dapat menyelami pikiran konsumen, maka akan lebih mudah mengetahui bagaimana caranya membuat konsumen datang dan membeli produk yang ditawarkan.

Sesuaikan Dengan Pangsa Pasar

Selain mengetahui kebutuhan konsumen, Anda juga perlu menyesuaikan USP dengan pangsa pasar yang sudah ditentukan sebelumnya. 

Penyesuaian terhadap pangsa pasar akan sangat tepat dilakukan mengingat salah satu hal yang menjembatani dua entitas asing adalah komunikasi itu sendiri.

Apabila menggunakan cara komunikasi yang salah maka akan membuat konsumen secara instan beralih ke kompetitor. 

Solusinya adalah mulai  gunakan bahasa/diksi/istilah/kata yang mudah dipahami oleh konsumen Anda sehingga dapat membawa brand menjadi lebih dekat dengan calon pembeli.

Pastikan untuk mengetahui secara detail pangsa pasar. Ketahui mulai dari usia target, kesukaan target, dan hal yang berhubungan dengan pendekatan untuk meningkatkan engagement brand.

Pelajari juga tren yang muncul di kalangan usia pangsa pasar dan yakinkan mereka bahwa Anda benar-benar mengerti kebutuhan konsumen.

Lakukan Uji Banding Dengan Produk Kompetitor

Meskipun brand Anda memiliki konsep yang mirip dengan brand kompetitor, namun setiap ide bisnis pasti memiliki sesuatu yang spesial di dalamnya. 

Karenanya, hal penting berikutnya dalam unit selling proposition adalah melakukan uji banding dengan kompetitor.

Mulai lakukan perbandingan antara produk Anda dengan produk kompetitor. Bandingkan juga bagaimana kompetitor melakukan aktivitas marketing. 

Semakin banyak Anda membandingkan dan mempelajari berbagai sektor yang dimiliki kompetitor, maka Anda semakin mampu mengidentifikasi keunggulan/keunikan bisnis sendiri.

Dengan begitu, akan didapat ide atau strategi yang menunjukkan bahwa bisnis Anda tidak sama dengan kompetitor.

Dengan melakukan perbandingan tersebut, maka pelaku bisnis akan menerima dan melihat perbedaan apa yang ada di antara bisnisnya dengan kompetitor. 

Tidak hanya itu, pelaku bisnis juga akan mengetahui keunggulan dari produk yang dimiliki untuk kemudian menggunakannya sebagai salah satu elemen dalam USP.

Contoh USP

Setelah penjelasan cukup detail terkait USP, maka sekarang coba perhatikan 2 contoh Unique Selling Proposition (USP) berikut ini.

Apple

Tentu semua orang mengenal brand IT yang satu ini bukan? Sampai saat ini, Apple masih unggul apabila dibandingkan dengan brand serupa dalam kategori produk elektronik. 

Hal tersebut dikarenakan di saat brand lain bekerjasama dengan android sebagai pengembang sistem operasi seluler, Apple berinovasi sendiri dengan membuat IOS.

Indomie

Tentu tagline khas dari merek ini yaitu “Indomie Seleraku” sudah tidak asing lagi. Sehingga setiap orang yang mendengarnya, tentu akan langsung berpikir mengarah ke produk dari Indofood tersebut.

Tidak hanya itu, Indomie juga memiliki inovasi untuk memodifikasi varian rasa sesuai daerah yang ada di Indonesia. Inovasi tersebut bisa menjadi nilai plus tersendiri. 

Beberapa konsumen bisa saja akan berpikir bahwa Indomie sangat mementingkan pembeli dengan berbagai latar belakang budaya.

Untuk itu, Anda perlu menonjolkan value proposition bisnis Anda. Dengan value proposition, konsumen tahu keunggulan dan alasan absolut kenapa harus belanja di tempat Anda.

Untuk lebih mudahnya, Anda bisa membaca rangkuman KiriminAja tentang value proposition, contoh praktik, analisa, dan bagaimana bisnis Anda bisa menerapkannya.

Mulai USP Bisnis Anda dengan Harga Ongkir Terjangkau

Anda bisa memulai membangun USP bisnis dengan memberikan tawaran ongkos kirim harga hemat tapi memiliki layanan pengiriman tepat, cepat, dan aman.

Untuk itu, KiriminAja siap mendukung Anda dengan memberikan layanan agregator logistik dan manajemen produk. Anda hanya perlu mendaftar di dashboard KiriminAja untuk mendapatkan berbagai dukungan tersebut.

Dengan KiriminAja, bisnis Anda jadi lebih matang menunjukkan keunikan identitasnya. Selain itu, KiriminAja juga mampu mendukung Anda memastikan cash flow tetap aman sehingga bisnis jadi tenang. Yuk, cobain KiriminAja sekarang, yuk…

Bagikan
Tweet
Undang

Related Posts

Tags
No tags.
Dwika
Blog Author
Call to action

Udah tenang, kirim paketmu dengan KiriminAja sekarang! #Bisnisjaditenang

Semua bisa mulai kirim paket tanpa ribet. Jadikan pengalaman pengiriman paket lebih mudah dengan KiriminAja.