Dalam dunia bisnis digital yang terus bergerak cepat, memahami cara membuat social media advertising (periklanan media sosial) bukan lagi pilihan, tapi keharusan. Kenapa? Karena audiensmu sudah di sana—scrolling, liking, sharing—dan yang kamu butuhkan tinggal satu: hadir di depan mata mereka dengan cara yang tepat.
Sebelum kamu terjun ke teknisnya, yuk kita bahas dulu alasan dan efektivitas di balik periklanan di media sosial.
Sudah saatnya bisnismu naik kelas lewat iklan digital yang tepat sasaran. Tapi sebelum mulai iklan-iklanan, pastikan dulu kamu punya sistem pengiriman yang cepat dan terpercaya. KiriminAja hadir buat bantu urusan logistik kamu. Mulai dari pengiriman, pelacakan, sampai notifikasi ke pelanggan—semua jadi lebih gampang. Daftar sekarang di KiriminAja dan rasakan bedanya!
Media sosial bukan cuma tempat berbagi foto liburan atau video lucu. Buat bisnis, ini adalah ladang emas. Dengan algoritma yang semakin pintar dan fitur targeting yang makin spesifik, iklan di media sosial bisa menjangkau audiens sesuai usia, lokasi, minat, bahkan perilaku online.
Bukan itu saja, kamu juga bisa memulai dengan anggaran kecil tapi hasilnya bisa langsung terlihat. Dibanding iklan konvensional yang kadang mahal dan hasilnya tidak terukur, social media advertising lebih hemat dan transparan.
Kalau kamu masih ragu, coba bayangkan: saat seseorang lagi scrolling Instagram dan tiba-tiba melihat produk yang langsung menjawab kebutuhannya, apa yang kemungkinan terjadi? Yup, mereka akan klik, cari tahu, dan mungkin langsung beli.
Efektivitas iklan media sosial bergantung pada banyak hal: strategi, audiens, konten, hingga platform yang kamu pilih. Tapi secara umum, hasilnya cukup memuaskan.
Misalnya, iklan Facebook dikenal punya jangkauan luas dengan biaya murah. Instagram unggul dalam visual yang menarik. LinkedIn cocok buat B2B, sementara TikTok bisa bikin produkmu viral dalam semalam.
Kamu bisa pelajari lebih lanjut dari contoh yang sudah terbukti ampuh di artikel contoh iklan Facebook untuk menarik calon pelanggan ini. Banyak insight yang bisa kamu tiru atau adaptasi!
Membuat iklan media sosial yang berhasil bukan cuma soal desain bagus dan caption menarik. Ada proses yang perlu kamu pahami dan jalankan. Mari kita bahas langkah demi langkahnya.
Langkah pertama adalah menentukan budget. Tentukan seberapa besar kamu siap berinvestasi dalam campaign ini. Apakah mau mulai dengan harian (daily budget) atau total campaign (lifetime budget)?
Idealnya, untuk pemula, kamu bisa mulai dari angka kecil dulu sambil belajar cara kerja iklan dan mengukur hasilnya.
Tidak semua media sosial cocok untuk semua jenis bisnis. Jadi, penting untuk memilih platform yang paling sesuai dengan target audiensmu.
Cocok untuk bisnis yang mengandalkan visual. Konten seperti foto produk, tutorial singkat, atau testimoni pelanggan bisa tampil maksimal di sini. Jangan lupa maksimalkan fitur Boost Post, dan kamu bisa baca panduan lengkapnya di artikel boost post Instagram.
Pas buat kamu yang menyasar profesional atau bisnis lain (B2B). Format seperti konten edukatif atau studi kasus bisa efektif menarik audiens di platform ini.
Kalau kamu punya konten video berdurasi panjang seperti tutorial atau testimoni pelanggan, YouTube bisa jadi senjata utama. Iklan bisa muncul sebelum, selama, atau sesudah video.
Cepat, ringan, dan berpotensi viral. Tapi pastikan konten kamu engaging dan sesuai dengan budaya TikTok yang spontan dan kreatif. Jangan kaku, biarkan brand-mu terlihat manusiawi.
Iklan yang relevan bukan hanya menjual, tapi juga menyelesaikan masalah audiens. Kamu harus benar-benar tahu siapa yang kamu targetkan, apa kebutuhannya, dan bagaimana produkmu bisa jadi solusi.
Kalau kamu belum yakin dengan pendekatan yang tepat, artikel etika dan regulasi pemasaran sosial media ini bisa jadi pengingat bahwa relevansi bukan cuma soal konten, tapi juga etika dan cara penyampaian.
Ingat, kamu bersaing dengan ribuan konten lain di feed pengguna. Maka dari itu, visual harus kuat, judul harus langsung “nendang”, dan opening copy harus bikin orang berhenti scroll.
Gunakan warna-warna cerah, ilustrasi unik, atau bahkan storytelling pendek yang bikin penasaran. Format carousel, reels, atau video pendek bisa membantu meningkatkan engagement.
CTA (Call to Action) bukan cuma "klik di sini" atau "beli sekarang". Gunakan kalimat yang membangkitkan rasa ingin tahu, urgensi, atau emosi. Contoh:
• “Cuma hari ini, gratis ongkir buat kamu yang checkout sekarang!”
• “Mau bisnis online makin lancar? Lihat caranya di sini.”
Pastikan copy kamu selaras dengan visual dan pesan utama iklan.
Setelah iklan tayang, kerja kamu belum selesai. Kamu harus terus memantau performa iklan untuk tahu apa yang berhasil dan apa yang harus diperbaiki.
CTR mengukur seberapa sering orang mengklik iklan kamu setelah melihatnya. CTR tinggi menandakan bahwa iklan kamu relevan dan menarik. Kalau rendah? Mungkin visual atau pesan kamu perlu diperbaiki.
Berapa biaya yang kamu keluarkan untuk setiap pembelian atau aksi yang kamu inginkan? Semakin rendah CPC, semakin efisien iklan kamu. Tapi jangan asal murah—perhatikan juga kualitas konversinya.
Persentase orang yang melakukan aksi (beli, daftar, download) dibanding jumlah yang klik iklan. Ini metrik penting untuk tahu seberapa besar iklan kamu benar-benar "menggiring" orang untuk bertindak.
Membuat social media advertising yang efektif itu seperti meracik kopi: ada takarannya, ada tekniknya, dan ada sentuhan personal yang bikin beda. Dengan pemahaman yang tepat, kamu bisa bikin iklan yang nggak cuma dilihat, tapi juga menghasilkan.
Kalau kamu sudah siap mulai iklan, pastikan seluruh alur bisnismu—termasuk pengiriman—ikut efisien. Gunakan KiriminAja untuk dukung pemasaran kamu dengan sistem pengiriman yang cepat, aman, dan terpercaya.
Yuk, jangan tunggu sampai pesaingmu duluan muncul di feed pelangganmu. Saatnya kamu yang tampil di sana.
Akhmad Ilham Cahyono
Diposting 15 Mei 2025
Bisnis
Artikel Terkait
#BantuMenujuLebihMaju
Jadikan pengalaman pengiriman paket lebih mudah dengan aplikasi KiriminAja.
Atau versi Web Dashboard
PT Selalu Siap Solusi
Jl. Palagan Tentara Pelajar No.77, Mudal, Sariharjo, Kec. Ngaglik, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
© 2020 - 2025 PT Selalu Siap Solusi
This site is protected by reCAPTCHA and the Google