Berbicara mengenai bisnis, ada istilah Brand Identity yang harus Anda ketahui. Karena Brand Identity akan menentukan bagaimana brand kita dikenal oleh orang-orang. Selain itu, Brand Identity juga berperan dalam memberikan persepsi bagaimana orang-orang melihat tentang brand Anda. Itulah mengapa Brand Identity menjadi elemen yang sangat penting bagi bisnis Anda.
Lalu, apa itu Brand identity? Brand Identity merupakan suatu elemen atau hal penting yang dapat dilihat dari suatu merek. Misalnya desain, warna, logo, gaya penulisan, dan sebagainya. Elemen-elemen tersebut yang dapat digunakan oleh orang lain untuk mengidentifikasi bisnis Anda.
Brand Identity ini berperan memberikan suatu kesan yang khas pada merek Anda. Sehingga orang-orang dapat membedakan merek milik Anda dengan kepunyaan merek orang lain. Selain itu, Brand Identity berguna juga untuk orang lain agar dapat mengingat merek milik Anda.
Membuat Brand Identity tidak semudah membayangkannya. Anda membutuhkan strategi khusus, tenaga lebih, dan banyak waktu agar Brand Identity sesuai dengan karakter bisnis yang Anda inginkan. Dengan begitu, manfaat dari Brand Identity dapat Anda rasakan. Ada 5 langkah untuk membuat Brand Identity, yaitu:
Pahami Buyer Persona
Membangun buyer persona sama saja dengan membuat demografi atau gambaran para pelanggan. Cara ini akan membantu Anda untuk menentukan pendekatan seperti apa yang paling cocok untuk menarik para pelanggan. Simpelnya, calon pelanggan yang seperti apa yang akan Anda hadapi. Sehingga Brand Identity harus terlihat bagaimana di hadapan para calon pelanggan.
Apabila target pelanggan Anda adalah kaum muda, maka Anda dapat menggunakan logo-logo dengan desain yang menarik dan kekinian. Bahkan, Anda juga bisa menggunakan bahasa-bahasa gaul sebagai bahasa bisnis Anda. Hal tersebut sah-sah saja digunakan karena sebagai Brand Identity bisnis Anda. Buyer persona juga bisa Anda gunakan untuk membantu dalam hal:
- Membantu mengembangkan strategi marketing
- Membantu menyesuaikan produk dan layanan yang akan diberikan
- Dapat menciptakan peluang untuk membuat produk baru atau layanan baru
- Berguna untuk menentukan Brand Identity
Brand Identity harus sesuai dengan karakter-karakter buyernya. Hal ini bertujuan agar merek bisnis Anda dapat lebih diterima dan dipercaya buyer. Berikut cara meningkatkan peluang buyer persona:
- Buatlah profil pelanggan yang terkesan sangat nyata. Seperti karakter, demografis, pendidikan, kebiasaan belanja, dll
- Mengidentifikasi tujuan dari para pelanggan
- Mengenali permasalahan para pelanggan
- Menciptakan karakter brand yang khas
Merefleksikan Brand Identity
Untuk tahap ini, Anda wajib memperoleh ide atau konsep dari Brand identity Anda. Akan tetapi, Anda tidak bisa langsung memiliki konsep desainnya begitu saja. Sebelum memulainya, Anda harus memiliki brainstorming yang kreatif, menarik, detail, dan kuat. Langkah yang dapat Anda lakukan untuk brainstorming proyek desain Anda antara lain, yaitu:
- Tulislah sedetail dan selengkap mungkin ide brand Anda. Mulai dari judul, konsep, budget, buyer persona, target, bahasa, desain, inti yang akan disampaikan dari desain, dll
- Anggaplah jika tim kerja Anda tidak mengetahui apapun, sehingga mau membuat konsep sedetail dan selengkap mungkin
- Buatlah tim desain agar mengetahui poin-poin yang wajib diperhatikan dalam setiap mendesain
- Buatlah ide atau konsep yang singkat, padat, dan jelas. Hal ini bertujuan agar tim desain tidak bingung atau malah melenceng dari identitas brand yang Anda inginkan
- Jalinlah interaksi atau briefing bersama tim desain Anda untuk menyatukan semua pikiran.
Memastikan Strategi Branding
Memastikan strategi branding termasuk ke dalam bagian Brand Identity. Strategi branding juga merupakan elemen penting menentukan Brand Identity. Ada 3 dasar branding yang perlu Anda praktekkan, yaitu:
Inti Dari Brand
Anda wajib menentukan landasan dasar dari brand seperti visi, misi, tujuan, dll. Langkah ini berguna untuk proses branding berikutnya.
Identitas Pada Brand
Gunakanlah logo, tipografi, warna, dan sebagainya sesuai dengan brand yang Anda inginkan. Hal ini bertujuan untuk menentukan bagaimana brand Anda ingin dikenal orang-orang.
Pesan Dari Brand
Tunjukkanlah pesan atau maksud dari merek Anda yang mau disampaikan kepada konsumen.
Melakukan Audit Brand
Pahamilah dan kenalilah sebaik mungkin brand Anda sebelum memutuskan untuk membuat Brand Identity. Audit brand merupakan langkah dalam membuat Brand Identity yang perlu Anda cermati. Coba Anda ajukan pertanyaan seperti berikut ini:
- Apakah identitas brand saat ini sudah sesuai dengan visi dan misi?
- Apakah identitas brand kali ini sudah melekat di hati pelanggan atau setidaknya bisa menarik pelanggan?
- Sejauh mana para pelanggan mampu mengingat identitas brand ini?
Langkah ini berguna apakah Anda harus melakukan rebranding atau bisa lanjut ke tahap penetapan Brand Identity Anda. Selain itu, audit brand perlu dilakukan untuk pertimbangan identitas macam apa yang paling sesuai dengan brand Anda. Berikut ini cara yang bisa Anda lakukan untuk audit brand, antara lain:
Lakukanlah survei yang terkait dengan pertanyaan-pertanyaan di atas. Anda bisa memberikannya pada karyawan perusahaan, tim internal, para pelanggan, dll.
Selanjutnya, analisislah hasil survei tersebut. Deskripsikan dan susunlah semua masukan, kritik, dan saran. Setelah itu, ambil kesimpulan mengenai keadaan identitas brand Anda dan lakukanlah peningkatan identitas brand Anda.
Mengidentifikasi Kompetitor
Anda perlu belajar mengidentifikasi kompetitor sebelum membuat sebuah Brand Identity. Hal ini bertujuan untuk mencegah kemiripan dari brand kompetitor. Selain itu, berguna agar identitas brand Anda bisa naik level lebih unggul dibandingkan dengan kompetitor bisnis. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk identifikasi brand, yaitu:
- Bandingkan penampakan atau visual dari brand kompetitor, seperti logonya, warnanya, tipografinya, dll
- Temukan letak kemiripan dari para brand kompetitor
- Identifikasilah poin-poin pembeda antar brand kompetitor, sehingga poin pembeda tersebut bisa Anda gunakan
Setelah Anda mengetahui langkah-langkah dalam membuat Brand identity, kini Anda masih harus memahami 5 identitas Brand Identity. Tahap ini merupakan langkah eksekusi dari desain Brand Identity Anda. Ada 5 elemen penting yang wajib ada pada identitas brand, yaitu:
Logo Brand
Logo merupakan elemen pertama dari Brand Identity yang akan dilihat orang. Oleh karena itu, logo brand harus terlihat menarik dan unik. Maka dari itu, pembuatan logo perlu kehati-hatian.
KiriminAja menyediakan panduan khusus bagi Anda tentang serba-serbi logo. Anda cukup klik tautan tersebut untuk memahami fundamental yang krusial bagi sebuah logo dalam bisnis
Warna Logo
Setelah mempunyai desain logo, perlu pemberian warna pada logo brand Anda. Penggunaan warna pada logo akan menjadi pembeda dan memberikan kesan karakter khusus pada Brand Identity Anda. Selain itu, warna akan dipakai untuk semua proses branding. Mulai dari logo, infografis, website, dll.
Tipografi Logo
Tipografi dapat menjadi ciri khas dari Brand identity Anda. Tipografi akan memainkan peranan penting dalam brand Anda. Maka dari itu, pilihlah tipografi yang paling memungkingkan untuk digunakan pada branding.
Itulah paparan mengenai Brand Identity bagi suatu merek bisnis. Setelah Anda mengetahui komponen apa saja dalam membangun sebuah Brand Identity. Kini, saatnya Anda eksekusi membuat identitas brand yang sesuai dengan arah bisnis Anda. Selamat mencoba!
Related Posts
- Lending Adalah Pilihan Mencari Dana untuk Bisnis, Perhatikan Dulu Sebelum Mulai
- Funding Adalah Cara Biar Bisnismu Jalan Tanpa Split Bill Kayak Pacar
- Apa Sih Crowdfunding Itu? Mirip Arisan Nggak ya? Simak Yuk Di Sini!
- Danai Bisnis dengan Angel Investor, Bisa Jadi Malaikat Penolong? Simak di Sini
- Hal-hal yang Harus Dihindari Sebagai Penjual di TikTok Shop, Biar Audiens Nggak Illfeel
