NavBar adalah kependekan dari Navigation Bar. Fungsi NavBar ini semacam kompas bagi konsumen bisnis Anda. Kenapa kompas NavBar ini penting? Mari kita bahas.
Pernahkah Anda mengunjungi sebuah website dan merasa kesulitan dalam menemukan menu navigasi yang dibutuhkan? Masalah ini sering dialami oleh pengguna website yang tidak memiliki tampilan navigasi yang jelas dan mudah digunakan.
Oleh karena itu, penting bagi setiap website untuk memiliki NavBar yang baik dan efektif. Pada artikel ini, kita akan membahas apa itu NavBar, bagaimana bedanya dengan header, serta fungsi dan contoh NavBar yang dapat Anda gunakan.
NavBar atau navigation bar adalah bagian dari tampilan website yang berisi menu navigasi yang terdiri dari beberapa tautan atau link.
Tujuan dari NavBar adalah untuk membantu pengguna dalam navigasi website dan mencari informasi yang diinginkan dengan mudah. Biasanya, NavBar ditempatkan di bagian atas website atau di samping logo atau header.
Beda Header dan NavBar
Header dan NavBar seringkali digunakan secara bergantian, tetapi sebenarnya keduanya memiliki perbedaan.
Header adalah bagian atas dari website yang dapat berisi logo, judul website, dan elemen branding lainnya. Sedangkan NavBar adalah bagian dari header yang berisi tautan navigasi ke berbagai halaman website.
Perbedaan keduanya dapat dilihat dari posisi dan fungsinya. Header berada di bagian atas website dan berfungsi sebagai identitas visual untuk website, sedangkan NavBar berada di dalam header dan berfungsi sebagai menu navigasi untuk memudahkan pengguna dalam navigasi website.
NavBar memiliki beberapa fungsi penting dalam website, antara lain:
Fungsi utama NavBar adalah untuk membantu pengguna dalam navigasi website dan mencari informasi yang diinginkan dengan mudah.
Dengan menggunakan NavBar, pengguna dapat langsung menuju ke halaman yang diinginkan tanpa harus mencari-cari tautan yang tersembunyi di dalam konten website.
Dengan memiliki NavBar yang baik dan efektif, pengguna akan merasa lebih nyaman dan mudah dalam menggunakan website. Pengalaman pengguna yang baik dapat meningkatkan tingkat retensi pengguna dan memperkuat citra positif dari website.
Dengan menempatkan tautan menuju halaman-halaman penting dalam NavBar, website dapat meningkatkan tingkat konversi dari pengguna yang mengunjungi website.
Sebagai contoh, website e-commerce dapat menempatkan tautan menuju halaman produk terbaru atau halaman keranjang belanja untuk meningkatkan tingkat konversi penjualan.
Beberapa contoh NavBar yang umum digunakan dalam website antara lain:
NavBar horizontal adalah tipe NavBar yang paling umum digunakan dalam website. Tampilan NavBar horizontal terdiri dari beberapa tautan navigasi yang ditempatkan secara horizontal di bagian atas header website.
NavBar vertical adalah tipe NavBar yang tampilannya berbeda dengan NavBar horizontal. NavBar vertical biasanya ditempatkan di sisi kiri atau kanan website dan terdiri dari tautan navigasi yang ditempatkan secara vertikal.
NavBar burger atau hamburger menu adalah tipe NavBar yang sering digunakan pada website yang memiliki tampilan responsif atau mobile.
NavBar burger atau hamburger menu adalah tipe NavBar yang terdiri dari tiga garis yang terletak di bagian atas atau di samping logo website. Ketika pengguna mengklik ikon hamburger menu, tautan navigasi akan muncul dalam bentuk dropdown menu.
NavBar burger biasanya digunakan pada website yang memiliki tampilan responsif atau mobile karena dapat menyesuaikan ukuran layar yang lebih kecil.
Selain itu, ada juga jenis-jenis NavBar lainnya seperti NavBar sticky yang selalu menempel di bagian atas website ketika pengguna melakukan scroll, dan NavBar mega menu yang memiliki dropdown menu dengan lebih banyak pilihan tautan navigasi.
Jenis-jenis NavBar ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tampilan website yang diinginkan.
Dalam pemilihan tampilan NavBar yang tepat, penting untuk mempertimbangkan faktor usability atau kemudahan penggunaan. NavBar harus mudah diakses dan mudah dipahami oleh pengguna agar tidak mengalami kesulitan dalam navigasi website.
Selain itu, pemilihan warna dan ukuran font yang tepat juga dapat membantu meningkatkan usability dari NavBar.
Dalam kesimpulannya, NavBar merupakan salah satu komponen penting dalam tampilan website yang dapat membantu pengguna dalam navigasi website dengan mudah.
Dalam memilih tampilan NavBar yang tepat, penting untuk mempertimbangkan faktor usability dan memilih jenis NavBar yang sesuai dengan tampilan website. Dengan memiliki NavBar yang baik dan efektif, website dapat meningkatkan pengalaman pengguna dan tingkat konversi.
Selain menggunakan NavBar yang mudah digunakan oleh konsumen, Anda juga dapat menambahkan strategi lain untuk membuat bisnis Anda tetap menarik di mata konsumen.
Salah satu strategi yang bisa Anda terapkan adalah memberikan layanan logistik dengan harga hemat namun memiliki kualitas pengiriman yang reliable.
Dalam hal ini, KiriminAja dapat menjadi solusi yang tepat untuk bisnis Anda. Dengan menggunakan KiriminAja, Anda dapat memiliki online store yang memberikan kebebasan dalam mengatur margin keuntungan dan manajemen produk.
Selain itu, KiriminAja juga membantu menjaga cash flow tetap aman dan fokus menjangkau konsumen baru, sehingga bisnis Anda akan menjadi lebih tenang dan lancar.
Kabar baiknya, untuk memanfaatkan layanan ini, Anda tidak perlu bersusah payah. Cukup mendaftar gratis di dashboard KiriminAja dan Anda sudah dapat memanfaatkan berbagai layanan prima yang ditawarkan.
Tak perlu ragu dan berpikiran dua kali deh biar bisnis Anda makin lancar dan sukses. KiriminAja selalu siap jadi partner bisnis Anda.
Yuk, jadilah bagian dari KiriminAja di tahun ini demi #CashFlowAman dan bisnis yang lebih tenang.
Danusantoso
Diposting 8 Agustus 2023
Bisnis
Artikel Terkait
#BantuMenujuLebihMaju
Jadikan pengalaman pengiriman paket lebih mudah dengan aplikasi KiriminAja.
Atau versi Web Dashboard
PT Selalu Siap Solusi
Jalan Palagan Tentara Pelajar Nomor 77 KM 7, RT 001/RW 033, Sedan, Sariharjo, Ngaglik, Sleman, D.I. Yogyakarta 55581
Produk
Lainnya
Perusahaan
© 2020 - 2024 PT Selalu Siap Solusi