Home

/

Blog

/

Bisnis

Wholesale Adalah Beli Barang Banyak Harga Murah, Dijual Banyak Untungnya

Memahami konsep wholesale adalah langkah penting untuk meningkatkan keuntungan dan efisiensi bisnis yang sedang kamu jalankan. 

Ketika kamu memutuskan untuk menjadi wholesaler, kamu berpeluang untuk mendapatkan harga lebih murah dan memiliki kontrol lebih besar atas stok barang yang kamu jual.

Namun, untuk benar-benar sukses dalam bidang ini, kamu perlu memahami berbagai aspek dari wholesale, mulai dari jenis-jenisnya, cara mendapatkan keuntungan, hingga perbedaannya dengan distributor dan retailer.

Namun, sebelum kita membahas lebih lanjut, ada satu hal penting yang harus kamu pertimbangkan sebagai seller online. Pengiriman barang yang cepat dan efisien adalah kunci kesuksesan bisnismu.

KiriminAja adalah solusi tepat untuk memenuhi kebutuhan logistik kamu. Dengan KiriminAja, kamu bisa mengirimkan paket dengan mudah, cepat, dan tentunya dengan tarif yang kompetitif. Jadi, pastikan kamu menggunakan KiriminAja untuk setiap pengiriman barangmu ya.

Apa Itu Wholesale?

Wholesale adalah istilah yang sering digunakan dalam dunia bisnis, terutama bagi kamu yang bergerak di bidang eCommerce atau penjualan online.

Wholesale, atau grosir dalam bahasa Indonesia, merujuk pada aktivitas menjual barang dalam jumlah besar kepada pengecer, institusi, atau pengguna komersial lainnya, daripada menjual langsung kepada konsumen akhir. Metode grosir untuk stock jualan juga harus diperhatikan loh.

Dengan kata lain, kamu membeli produk dari produsen atau distributor dalam jumlah besar dengan harga yang lebih murah, dan kemudian menjualnya kembali dalam jumlah yang lebih kecil dengan harga yang lebih tinggi.

Jenis-jenis Wholesale Apa Saja?

Wholesale tidak hanya satu jenis saja. Ada berbagai tipe wholesale yang perlu kamu ketahui agar bisa memilih mana yang paling sesuai dengan model bisnis kamu. Berikut adalah beberapa jenis wholesale yang umum:

Wholesale Distributor

Wholesale distributor adalah pihak yang membeli produk dalam jumlah besar dari produsen dan kemudian menjualnya kepada retailer atau bisnis lain. Distributor ini biasanya menyimpan stok barang di gudang mereka dan mengurus semua aspek logistik, mulai dari penyimpanan hingga pengiriman.

Cash and Carry

Cash and Carry adalah model wholesale di mana pembeli datang ke gudang atau toko wholesaler, membayar tunai, dan membawa barangnya sendiri. Model ini biasanya menawarkan harga yang lebih rendah karena tidak ada layanan pengiriman yang disediakan.

Merchant Wholesaler

Merchant wholesaler adalah pihak yang membeli produk dari berbagai produsen dan menjualnya kembali ke pengecer atau pengguna bisnis. Mereka sering kali memiliki stok yang besar dan menyediakan berbagai macam produk.

Dropshipping

Dropshipping adalah model wholesale di mana wholesaler tidak menyimpan stok barang. Sebaliknya, ketika mereka menerima pesanan dari pengecer, mereka menghubungi produsen atau distributor yang mengirimkan barang langsung ke pelanggan akhir. Model ini sangat populer di kalangan seller online karena mengurangi risiko dan biaya penyimpanan.

Manufacturers Sales Branches and Offices (MSBO)

MSBO adalah cabang atau kantor yang didirikan oleh produsen untuk menjual produk mereka secara grosir. Mereka berfungsi sebagai perpanjangan dari perusahaan manufaktur, sehingga memiliki kontrol langsung atas distribusi produk mereka.

Jobber Wholesaler

Jobber wholesaler adalah wholesaler yang membeli barang dalam jumlah besar dari produsen dan menjualnya ke pengecer dengan margin keuntungan kecil. Mereka biasanya beroperasi dalam industri tertentu dan menawarkan layanan tambahan seperti pengiriman dan penanganan produk.

Specialty Wholesaler

Specialty wholesaler adalah wholesaler yang fokus pada produk-produk khusus atau niche market. Mereka mungkin hanya menjual satu jenis produk atau produk dari satu industri tertentu.

Rack Jobbers

Rack jobbers adalah wholesaler yang menyewa ruang di toko pengecer untuk menempatkan rak mereka sendiri dan mengisi rak tersebut dengan produk mereka. Mereka bertanggung jawab atas pengelolaan stok dan pengisian ulang barang.

Broker Wholesaler

Broker wholesaler adalah perantara yang menghubungkan produsen dengan pengecer. Mereka tidak menyimpan stok barang, tetapi bekerja berdasarkan komisi dari penjualan yang mereka fasilitasi.

Cara Mendapatkan Untung Jadi Wholesaler

Menjadi wholesaler bukan hanya soal membeli dan menjual barang. Ada beberapa strategi yang bisa kamu terapkan untuk memaksimalkan keuntungan:

Nego Harga

Salah satu cara terbaik untuk mendapatkan keuntungan adalah dengan menegosiasikan harga beli dengan produsen atau distributor. Dengan harga beli yang lebih rendah, margin keuntungan kamu akan meningkat ketika kamu menjualnya kembali.

Pembelian Grosir/Jumlah Besar

Membeli barang dalam jumlah besar bisa memberikan kamu diskon yang signifikan. Semakin besar jumlah yang kamu beli, biasanya harga per unit akan semakin murah.

Efisiensi Logistik

Logistik yang efisien dapat mengurangi biaya operasional. Pastikan kamu memiliki sistem manajemen gudang yang baik dan memilih jasa pengiriman yang cepat dan terjangkau seperti KiriminAja untuk mengurangi biaya pengiriman.

Penyetokan Tepat

Manajemen stok yang baik adalah kunci untuk menghindari kelebihan atau kekurangan stok. Dengan sistem yang tepat, kamu bisa memantau pergerakan barang dan memesan ulang sebelum stok habis.

Diversifikasi Produk

Menjual berbagai jenis produk bisa mengurangi risiko dan meningkatkan peluang keuntungan. Diversifikasi produk memungkinkan kamu untuk menarik lebih banyak pelanggan dan memenuhi berbagai kebutuhan pasar.

Kelebihan Wholesale

Menjadi wholesaler memiliki banyak keuntungan. Kamu bisa mendapatkan harga beli yang lebih murah, memiliki kontrol lebih besar atas stok, dan berpotensi mendapatkan margin keuntungan yang lebih besar.

Selain itu, wholesale juga memungkinkan kamu untuk membangun hubungan yang kuat dengan produsen dan distributor, yang bisa membuka peluang bisnis baru di masa depan.

Fungsi Wholesale

Fungsi utama wholesale adalah sebagai penghubung antara produsen dan pengecer. Wholesaler membantu mendistribusikan produk dari produsen ke berbagai pengecer atau bisnis lain.

Mereka juga berperan dalam menyediakan stok barang, mengelola logistik, dan kadang-kadang menawarkan layanan tambahan seperti pemasaran dan dukungan pelanggan.

Perbedaan Wholesaler, Distributor, dan Retailer

Walaupun sering dianggap sama, wholesaler, distributor, dan retailer memiliki perbedaan yang signifikan. Wholesaler membeli barang dalam jumlah besar dari produsen dan menjualnya kembali ke pengecer atau bisnis lain.

Distributor adalah perantara yang menghubungkan produsen dengan pengecer atau pengguna akhir dan sering kali terlibat dalam promosi produk.

Retailer, di sisi lain, menjual barang langsung kepada konsumen akhir dalam jumlah kecil.

Dengan memahami konsep wholesale dan menerapkan strategi yang tepat, kamu bisa mengembangkan bisnis online kamu dengan lebih efektif.

Jangan lupa untuk selalu memilih jasa pengiriman yang handal seperti KiriminAja untuk memastikan barang kamu sampai ke pelanggan dengan cepat dan aman. Segera kirim paketmu yuk dengan KiriminAja biar kami #BantuMenujuLebihMaju dengan bisnismu!

Akhmad Ilham Cahyono

Diposting 5 Juli 2024

Bisnis

#BantuMenujuLebihMaju

Mulai Kirim Paketmu Sekarang!

Jadikan pengalaman pengiriman paket lebih mudah dengan aplikasi KiriminAja.

Atau versi Web Dashboard

PT Selalu Siap Solusi

Jl. Palagan Tentara Pelajar No.30 km.08, Karang Moko, Sariharjo, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55581

Terdaftar di

© 2020 - 2024 PT Selalu Siap Solusi