Budget digital marketing bisnis online adalah faktor penting yang menentukan keberlangsungan, profitabilitas, dan pertumbuhan.
Sayangnya, banyak bisnis online tidak mengalokasikan uang yang memadai untuk digital marketing. Kecenderungan lainnya, bisnis online menghabiskan budget digital marketing secara sembarangan.
Dua hal tersebut biasanya karena para pemilik bisnis online kurang berpengalaman dalam membuat serta menerapkan rencana budget digital marketing yang realistis.
Oleh karenanya, kali ini kita akan membahas bagaimana membuat, mengembangkan, dan menerapkan budget digital marketing bisnis online secara solid dan berdampak positif bagi penjualan produk Anda.
Artikel ini akan memberikan panduan langkah demi langkah yang dapat membantu pemilik bisnis online menentukan berapa banyak uang yang harus dialokasikan untuk digital marketing, dan bagaimana membelanjakannya dengan bijak.
Akan ada 5 langkah utama untuk menghasilkan budget digital marketing bisnis online yang baik, yaitu:
• Teliti dan pahami pelanggan
• Sesuaikan pengeluaran dengan pendapatan
• Buat keputusan pengeluaran yang bijak
• Revisi dan perbaikan secukupnya
• Gunakan praktik terbaik
Kenali Pelanggan Bisnis Online Anda
Sebelum membuat budget digital marketing, pemilik bisnis online perlu mengetahui saluran dan platform mana yang digunakan untuk menjangkau pelanggan potensial.
Pertimbangan ini membutuhkan pemahaman mendalam ke target audiens. Tujuannya untuk mendapatkan serta mempelajari berbagai informasi dan karakteristik audiens sebanyak mungkin.
Beberapa pertanyaan yang harus Anda ajukan untuk mendapatkan informasi tersebut meliputi:
• Audiens masuk ke kelompok usia mana?
• Berapa tingkat pendapatan target audiens?
• Di mana wilayah geografis target audiens? Apakah pinggiran kota, kota besar, kota kecamatan, atau daerah pedesaan?
• Merek apa yang secara teratur berinteraksi dengan audiens target Anda?
Semua informasi ini dapat diakses dengan meneliti industri Anda secara online. Setelah Anda mengumpulkan informasi dan memahami calon pelanggan, maka jalan berikutnya membangun budget digital marketing yang efektif.
Untuk itu, Anda perlu memahami dan mendalami saluran digital marketing yang dipakai. Platform digital marketing ini akan membantu melacak berbagai banyak data terkait digital marketing, penjualan, pelanggan, dan lain-lain.
Berikut ini beberapa faktor yang bisa digunakan sebagai parameter memahami saluran penjualan dan pelanggan:
• Jumlah kunjungan situs per bulan
• Jumlah prospek yang dihasilkan per bulan
• Jumlah prospek yang dikonversi menjadi prospek yang memenuhi syarat penjualan (sales qualified leads/SQL)
• Biaya untuk menghasilkan SQL
• Jumlah prospek yang diubah menjadi peluang
• Jumlah peluang yang berujung sebagai transaksi baru
• Nilai/pendapatan rata-rata untuk kesepakatan baru
Dasarkan Anggaran Anda pada Pendapatan
Banyak bisnis online mengalokasikan budget digital marketing dalam jumlah kecil, biasanya antara 3-5% dari pendapatan kotor tahunan.
Padahal untuk bisa menghitung budget yang tepat dibutuhkan sejumlah pertimbangan. Beberapa faktor pertimbangan itu adalah sektor industri, kapasitas bisnis, jumlah pertumbuhan, dan seberapa cepat bisnis Anda perlu membuat dampak.
Jika margin bisnis Anda lebih rendah dari 10-12%, Anda harus mempertimbangkan untuk menurunkan margin keseluruhan.
Akan tetapi, mau tidak mau, Anda tetap perlu mengalokasikan pengeluaran tambahan untuk digital marketing.
Meskipun memang terasa sebagai sesuatu yang sulit untuk dilakukan, Anda tidak boleh mendasarkan budget digital marketing Anda pada apa yang tersisa.
Gunakan Budget Digital Marketing Bisnis Online Anda dengan Bijak
Mengetahui berapa banyak yang harus Anda keluarkan untuk digital marketing sangat penting. Akan tetapi yang lebih penting adalah mengetahui dengan tepat bagaimana membelanjakan uang digital marketing Anda. Iya, itu artinya Anda perlu memiliki rencana.
Anggaran digital marketing bisnis online Anda harus menjadi komponen dari keseluruhan rencana bisnis Anda.
Dalam rencana itu harus bisa menguraikan bagaimana cara mencapai tujuan digital marketing, berapa biaya yang dibutuhkan, dan target waktu tertentu untuk mencapai tujuan.
Namun, untuk melakukan itu, Anda perlu meneliti berapa biaya komponen digital marketing. Bisnis online Anda perlu beriklan melalui Facebook, Instagram, TikTok, dan Google.
Uji, Tinjau Kembali, dan Revisi
Setelah Anda mengembangkan rencana digital marketing dan budget, ingatlah bahwa ada kalanya revisi perlu dilakukan dan ada kalanya tidak perlu ada perubahan sama sekali.
Selain itu, perlu dipahami juga bahwa seberapa jauh pengeluaran Anda benar-benar membantu mencapai tujuan digital marketing.
Hal tersebut lebih penting daripada berpegang teguh pada budget. Karena, sebaik apa pun rencana budget digital marketing, rencana itu juga perlu berubah.
Bisnis online lebih mudah menguji platform baru, memeriksa hasilnya, dan menentukan untuk lanjut atau tidak.
Untuk itu, memantau terus aktivitas digital marketing agar sesuai jalur yang direncanakan adalah sesuatu yang penting.
Bila keluar jalur, lakukan revisi agar aktivitas digital marketing berada di jalur yang sudah ada. Kuncinya adalah terus memantau upaya digital marketing Anda.
Jika platform menghasilkan ROI yang Anda butuhkan, maka Anda dapat terus menginvestasikan jumlah tersebut, atau bahkan meningkatkannya jika Anda mampu.
Jika platform memberikan hasil yang kurang memuaskan, Anda dapat mengurangi atau menghilangkan biaya tersebut dan menginvestasikan kembali pada platform yang berfungsi.
Untuk bisa melakukan itu semua dengan baik, insting pemilik bisnis sangat penting. Seberapa pun baiknya parameter digital marketing, seorang pemilik bisnis online harus mempercayai instingnya.
Jika Anda merasa ada sesuatu dalam rencana digital marketing yang tidak berfungsi, maka segeralah merevisinya.
Tidak ada aturan yang mengatakan bahwa Anda harus tetap berpegang pada rencana atau budget digital marketing Anda sepanjang tahun jika aktivitas tersebut tidak membantu Anda mencapai tujuan bisnis Anda.
Kuatkan Leadership Bisnis
Sebagai pemilik bisnis online, Anda harus benar-benar meneliti dan memahami tren digital marketing saat ini dan masa depan.
Dengan begitu, Anda dapat menjadi pilot yang mampu menavigasi proses budget digital marketing dengan baik.
Sering kali, bisnis online akan bereaksi terhadap hal-hal viral atau jadi tren. Padahal, reaksi tersebut tidak didasarkan pada pertimbangan dan faktor yang tervalidasi dengan baik.
Aktivitas digital marketing, baik dari perencanaan, budgeting, hingga praktik membutuhkan leadership yang mampu mengelola berbagai faktor tradisional dan modern dalam berbagai platform untuk mencapai tujuan bisnis.
Menjalankan praktik bisnis online saat ini berarti memiliki banyak pilihan pendekatan digital marketing yang dapat dimanfaatkan.
Oleh karenanya, untuk menciptakan budget digital marketing bisnis online yang tepat, peran pemilik bisnis dan pemahamannya atas dunia digital marketing jadi sesuatu yang krusial.
Salah satu strategi budgeting digital marketing yang ampuh adalah dengan menggunakan logistik harga hemat dan reliable.
Nah, KiriminAja siap jadi solusi Anda! Dengan daftar gratis di Dashboard KiriminAja, Anda akan merasakan banyak sekali manfaat mulai dari bebas atur margin profit hingga pengiriman yang aman dan cepat.
Jadi, pastikan strategi budgeting Anda nyaman dengan kami biar #CashFlowAman dan bisnis jadi tenang.
Related Posts
- Halal Bi Halal SahabatKA: Silaturahmi Seru, Koneksi Baru dan Peluang Besar Menunggu!
- Jaga Kualitas Produk dengan Cold Chain Logistik, Tapi Nggak Dingin Seperti Doi Kok
- Bisnis Tabulampot: Solusi Urbanisasi yang Bikin Kantong Seller Tebal Berisi
- Pos Indonesia Kini Hadir di KiriminAja, Kirim Paket Jadi Lebih Ekonomis dengan Jangkauan Luas
- Cara Mulai Bisnis Furnitur Estetik, Jadi Juragan dan Digemari Pelanggan
