Menjual produk white label merupakan alternatif jika Anda ingin memiliki bisnis tanpa perlu repot melakukan produksi. Jadi bisa lebih fokus membangun strategi pemasaran agar bisnis cuan banyak.
Produk white label sendiri merupakan produk yang diproduksi oleh suatu perusahaan, tetapi dijual oleh perusahaan lain dengan merek atau lebel mereka sendiri.
Untuk mendapatkan produk white label, Anda dapat bekerjasama dengan perusahaan manufaktur, importir, atau supplier lainnya yang terpercaya.
Yuk, manfaatkan peluang usaha produk white label bersama KiriminAja, platform pengiriman #1 di Indonesia.
Apa Sih yang Dimaksud White Label?
White label adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan produk yang diproduksi oleh satu perusahaan dan dijual oleh perusahaan lain dengan merek atau label mereka sendiri.
Dalam konsep ini, perusahaan yang melakukan produksi berperan sebagai pemasok atau produsen, sedangkan perusahaan lain yang menjualnya kepada pelanggan akhir berperan sebagai pengecer atau distributor.
Nah, di sini Anda dapat memanfaatkan peluang sebagai penjual atau pengecer produk white label. Sehingga tidak perlu repot untuk melakukan produksi dan pengembangan produk.
Anda hanya perlu menjual produk dengan memanfaatkan reputasi dan merek sendiri tanpa harus menginvestasikan sumber daya dan waktu untuk mengembangkan produk dari awal.
Dengan demikian, white label memberikan fleksibilitas dan kesempatan bagi bisnis Anda untuk menghadirkan produk yang lebih cepat ke pasar tanpa harus memulai dari awal.
Tujuan Usaha Produk White Label
Setelah mengetahui gambaran tentang white label, perlu Anda ketahui bahwa menjual produk white label memiliki tujuan penting untuk bisnis. Berikut diantaranya:
Membangun Merek
Dengan menjual produk white label, Anda dapat fokus pada membangun merek sendiri tanpa harus menginvestasikan waktu dan sumber daya yang signifikan untuk mengembangkan produk dari awal.
Anda dapat menggunakan produk yang sudah ada dan mengemasnya dengan merek sendiri, sehingga memungkinkan untuk menciptakan identitas merek yang kuat di pasaran.
Memperluas Jangkauan Pasar
Produk white label memungkinkan Anda untuk memperluas jangkauan pasar dengan menawarkan berbagai macam produk di bawah merek sendiri.
Ini dapat membantu untuk menjangkau segmen pasar baru atau mencapai pasar yang mungkin sulit dijangkau dengan produk yang dikembangkan secara internal.
Menghemat Biaya Pengembangan
Salah satu keuntungan utama dari menjual produk white label adalah kemampuan untuk menghemat biaya pengembangan produk.
Dengan menggunakan produk yang sudah ada, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang signifikan untuk penelitian, pengembangan, produksi, dan pengujian produk baru.
Hal ini dapat mengurangi risiko keuangan dan memungkinkan bisnis Anda untuk memanfaatkan produk yang sudah terbukti berhasil di pasar.
Mengoptimalkan Laba
Prinsip utama bisnis adalah mengeluarkan modal sedikit mungkin dan memperoleh keuntungan sebanyak mungkin.
Meskipun cukup sulit, tetapi dengan model white label, biasanya modal yang diperlukan relatif lebih sedikit karena harga jual dari supplier cenderung lebih mudah.
Selain itu, biaya operasional model bisni ini juga lebih sedikit. Sehingga laba yang diperoleh bisa lebih optimal. Apalagi jika merek atau label bisnis Anda sudah dipercaya pasar.
Manfaat Usaha Produk White Label
Melihat tujuan menjual produk white label di atas, mungkin Anda sudah memiliki gambaran manfaat apa saja sih yang diperoleh bisnis dengan memanfaatkan peluang usaha model ini.
Berikut beberapa manfaat dari menjual produk white label yang sudah KiriminAja rangkum:
- Anda tidak perlu melakukan produksi dan pengembangan produk
- Harga Pokok Penjualan biasanya lebih rendah karena dibeli dengan jumlah besar (grosir)
- Dapat dijual kembali dengan harga yang lebih tinggi, apalagi jika merek Anda sudah dikenal
- Laba yang diperoleh lebih besar
- Siklus penjualan meningkat karena Anda biasa membeli dalam jumlah besar.
- Dapat memperluas jangkauan pemasaran dan memperoleh pangsa pasar lebih besar.
Contoh Perusahaan yang Menjual Produk White Label
Ada banyak contoh perusahaan yang menjual produk white label di berbagai industri. Berikut adalah beberapa contoh perusahaan terkenal yang menjual produk white label:
Amazon
Amazon memiliki beberapa merek private label yang mereka jual di platform e-commerce mereka, seperti Amazon Basics (produk elektronik dan aksesori), Amazon Essentials (pakaian), dan Solimo (produk rumah tangga). Produk-produk tersebut diproduksi oleh perusahaan lain dan dijual dengan merek Amazon .
Sephora
Sephora merupakan peritel produk kecantikan terkenal yang menjual produk white label dengan merek Sephora Collection. Merek ini mencakup berbagai macam produk kosmetik, perawatan kulit, dan aksesori kecantikan.
H&M
H&M merupakan perusahaan ritel pakaian global yang telah meluncurkan merek private label mereka sendiri, seperti H&M Conscious (pakaian berkelanjutan), Divided (pakaian remaja), dan Home (produk rumah tangga).
Peluang Sukses Usaha Produk White Label Bersama KiriminAja
Dengan usaha produk white label, Anda hanya perlu fokus pada operasional penjualan. Ini meliputi manajemen inventori produk yang sudah dipesan, hingga manajemen pengiriman kepada pelanggan.
Sebagai platform pengiriman #1 di Indonesia, KiriminAja menyediakan berbagai fitur yang dapat memudahkan Anda mengatur manajemen usaha produk white label secara otomatis.
Misalnya, Anda dapat memiliki toko online pribadi dengan membuat website terintegrasi yang mudah tanpa perlu coding.
Anda juga bisa menggunakan jasa kurir paket dengan layanan COD Advance. Servis COD Advance ini memungkinkan Anda mencairkan dana COD sebelum paket sampai di tangan konsumen.
Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan fitur manajemen inventory yang memungkinkan untuk mengirim produk dari bermacam gudang. Dan tentunya masih banyak fitur lain yang bisa membantu usaha produk white label Anda sukses.
Cukup daftar secara gratis di dashboard KiriminAja untuk peluang sukses usaha produk white label agar #CashFlowAman, bisnis jadi tenang.
Related Posts
- Simak Cara Kirim Barang Elektronik Biar Aman, Agar Pelanggan Tak Kecewa
- Konten Sosial Media Organik vs Paid: Mana yang Lebih Jitu?
- Studi Kasus Bisnis Adalah Kunci untuk Memahami Strategi dan Mengoptimalkan Pertumbuhan Bisnis
- Cara Bikin Konten Meme untuk Promosi Bisnis, Candaan yang Bikin Meningkatnya Penjualan
- Lead Generation: Kunci Menciptakan Calon Pelanggan Potensial
